Liburanliburanliburan!!!

Jan seneng pisan yah, sing dadi bocah tesih sekolah mulaih senen ngesuk tanggal 20 juni rongewu sanga wis mulaih prei nganti gutul tanggal 10 juli 2009, jajal telung minggu apa ora seneng? sing wis pada gede aja pada iri kue, apa maning sing dadi guru nang sekolah TK nganti tingkat lanjutan , kue ya prei mung biasane kejatah piket utawa sing dadi panitia psb  ya ora papa mbokan ??

Nah dina prei sing sue kue arep di nggo ngapa? wektune lumayan sue kena go dolan-dolan nganti marem tur merem-melek merem melek bingung mbokan? nek pada ndueni sangu ya pada pesiar, nek ora due ya ngrewangi mamake karo babape utawa mboke karo ramane nggo ngisi wetu tur ulih pahala, kayane , wong inyong wong bodo maring agama , pangapurane ya sedulurrrrrr?

Wong inyonge wong mbanyumas ya ayuh pada nguri-uri plesirane dewek sing ana nang kabupaten banyumas,  umpamane Baturaden,

Jenderal Sudirman

Jenderal Sudirman

Di sebuah desa bodas karangjati,rembang,purbalingga, 24 januari 1916 lahirlah seorang anak dari pasangan suami-istri, bapak Karsid Kartowirodji seorang pekerja Pabrik Gula Kalibagor dan ibu Siyem keturunan wedana rembang yang kemudian di panggil dengan nama Soedirman, sejak berumur 8 bulan di angkat sebagai anak oleh R. Tjokrosoenaryo seorang asisten wedana rembang yang masih kerabat ibu Siyem. Sudiman mengenyam pendidikan dasar di sekoalah HIS Cilacap pada 1923-1930.kemudian melanjutkan ke sekolah MULO Taman dewasa ( hanya 1 tahun) dan pindah ke perguruan Param Wiworotomo selesai pada tahun 1935 , kemudian melanjutkan ke sekolah HIK di solo meskipun tidak tamat. Berlatar belakang keluarga sederhana, Soedirman mengabdi sebagai guru HIS Muhammadiyah di Cilacap dan giat di kepanduan Hizbul Wathan (WH), Pribadinya teguh pada prinsip dan keyakinan, selalu mengedepankan kepentingan masyarakat banyak dan bangsa di atas kepentingan pribadinya.  Selalu konsisten dan konsekuen dalam membela kepentingan tanah air, bangsa dan negara.
Saat usianya masih 31 tahun Sudirman sudah menjadi seorang jenderal, beliau jugalah yang pertama kali mencetuskan kosep perang gerilya pada agresi militer Belanda di Yogyakarta. Dia juga tercatat sebagai panglima sekaligus Jenderal pertama dan termuda di Republik ini.

Kota Purwokerto

Kota Purwokerto

Ibu kota kabupaten banyumas adalah Purwokerto, terletak di
bagian selatan kaki gunung slamet , salah satu gunung berapi yang masih aktif di jawa dan sekarang sedang terserang batuk-batuk. Saat ini kepala daerah kabupaten banyumas adalah Drs. H. Mardjoko MM. menjadi pusat pemerintahan karena menjadi pusat koordinasi jawa tengah bagian barat bakorlin III. Purwokerto Mempunyai obyek wisata andalan yang sangat terkenal , dan berada di kaki gunung slamet yaitu Baturaden. Kota ini memakai bahasa jawa dengan dialek khas mbanyumasan, juga merupakan pusat perdagangan , terkenal dengan sebutan kota kripik. Dalam bidang pendidikan Puwokerto mempunyai banyak perguruan tinggi sehingga menjadikannya sebagai salah satu kota pilihan pendidikan di indonesia.

Adapun yang pernah menjabat Kepala pemerintahan dari pertama(1582) sampai sekarang

1. R. Djoko Kahiman, Adipati Warga Utama II (1582-1583)
2. R. Ngabehi Merta Sura (1583-1600)
3. R. Ngabehi Merta Sura II, Ngabehi Kalidethuk (1601 – 1620)
4. R. Adipati Mertayuda I, Ngabehi Bawang (1620 – 1650)
5. R. Tumenggung Mertayuda II, R.T Seda Masjid/RT. Yudanegara I (1650-1705)

Alun-alun Purwokerto Tempo Dulu

ALUN ALUN PURWOKERTO TEMPO DULU

alun alun kini

Welcome to serba serbi Purwokerto Di sini
Purwokerto google map